Tafsir Tarjuman al-Mustafid ini adalah tafsir tertua alias terawal yang beredar di wilayah Melayu Indonesia, sebagai bukti dapat kita lihat bahwa edisi tercetaknya kitab ini di kalangan komunitas Melayu Afrika Selatan. Riddel mengatakan bahwa salinan paling awal yang sampai sekarang masih ada dari Tarjuman al-Mustafid berasal dari abad ke 17 kat. Sedang generasi ketiga, terjemahan dan penafsiran semakin disempurnakan sesuai dengan perkembangan bahasa dan disiplin keilmuan modern.2 Sesuai kategorisasi Federspiel, salah satu karya terjemahan di Indonesia yang tergolong generasi kedua adalah Tafsir Qur'an Karim karya Mahmud Yunus, seorang ulama kelahiran Sumatra adalah terjemah dari tafsir al-Baidhâwî, tanpa melakukan penelusuran lebih lanjut tentang kebenaran hal itu. Berbeda dengan pendapat tersebut, Peter Riddell dan Salman Harun 1Azyumardi Azra, Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII dan XVIII: Akar Pembaharuan Islam Indonesia (Jakarta: Kencana, 2004), h. 247. 2Ibid. Tafsir Al-Qur’an di Indonesia: Sejarah dan Dinamika Nun, Vol. 1, No. 1, 2015 F. Harapan dan Masa Depan Ta fsir Al-Qur’an Indonesia Sebagai salah satu bagian dari kawasan N usantara—dibandingkan Vay Tiền Trả Góp Theo Tháng Chỉ Cần Cmnd.

terjemah tafsir as sa di pdf indonesia